Thursday 17 January 2013

Kisah Nyata Penggunaan "OTeM"


Ada seorang anak bayi kira-kira umur 1 th dari Kebon Nanas Jakarta menderita kanker otak. kepalanya membesar, suatu hari anak ini menangis kesakitan, salah seorang sales kami melihat kejadian ini akhimya berinisiatif untuk meneteskan OTEM ke mulut bayi tersebut, dalam waktu yang sangat singkat bayi itupun tertidur dengan pulas.

Saya Faishal penulis buku ini pernah mencoba untuk mengelas dengan las listrik, setelah mengelas mata langsung berair terus, terasa pedih dan agak membengkak, bahkan dalam beberapa jam saya sudah tidak bisa membuka mata lagi karena sangat pedih bila dibuka. Segera saya teteskan OTEM pada malam hari, Alhamdulillah pagi harinya saya sudah bisa bekerja seperti biasanya.

Ada seorang anak bayi kira-kira umur 1 th dari Kebon Nanas Jakarta menderita kanker otak. kepalanya membesar, suatu hari anak ini menangis kesakitan, salah seorang sales kami melihat kejadian ini akhimya berinisiatif untuk meneteskan OTEM ke mulut bayi tersebut, dalam waktu yang sangat singkat bayi itupun tertidur dengan pulas.

Saya Faishal penulis buku ini pernah mencoba untuk mengelas dengan las listrik, setelah mengelas mata langsung berair terus, terasa pedih dan agak membengkak, bahkan dalam beberapa jam saya sudah tidak bisa membuka mata lagi karena sangat pedih bila dibuka. Segera saya teteskan OTEM pada malam hari, Alhamdulillah pagi harinya saya sudah bisa bekerja seperti biasanya.

Seorang bapak menderita katarak, setelah menggunakan OTEM beberapa hari penglihatannya malah semakin gelap, kami menyarankan agar bapak tersebut sabar untuk menghadapi reaksi tersebut, Insya Allah hanya sementara. Reaksi tersebut sangat menghawatirkan bapak tersebut dan hampir saja bapak tersebut putus harapan, Alhamdulillah ternyata setelah berlalu kira-kira 2 minggu penglihatannya berangsur-angsur pulih dan kotoran putih yang menghalangi penglihatannya sedikit demi sedikit pudar seperti mengelupas. Allahu Akbar.

Ada seorang petani di Sukoharjo, Tanggamus Lampung yang matanya tertusuk ilalang kira-kira 2 tahun yang lalu selama masa itu berobat ke dokter, walaupun menghabiskan banyak dana tapi kondisi matanya tetap saja selalu berair dan penglihatannya semakin lama semakin melemah, melihat matahari pagi hari terasa silau yang sangat kuat dan sakit, malam hari tidak bisa melihat jalan dengan jelas dan buta warna, membaca Al-Qur’an yang tulisannya cukup besarpun terasa tidak jelas. Setelah mencoba OTEM baru satu minggu dengan dosis 2x Tetes sehari pagi dan malam sebelum tidur, Subhanallah malam haripun sudah bisa melihat dengan jelas dan juga sudah mampu membedakan warna

No comments:

Post a Comment